TUHAN BAHKAN
: untuk kawan
yang sibuk mencari Tuhan dan mulai tak rajin ngopi
Bolehkah aku
membohongimu dengan jujur, kawan?
Bahwa bahkan Tuhan
tidak ingin bertemu denganmu saat ini bahkan mungkin esok dan esoknya esok dan
esoknya lagi sebab Tuhan tak pernah merasa berpisah denganmu seperti yang
terpikir olehmu dari orang sekitarmu untuk mewarisimu kebodohan.
Bahkan Tuhan
tak akan pernah ditemukan dengan macam-macam teori yang kau pelajari sebab
Tuhan tak pernah sembunyi bahkan di surge yang diiming-imingkan pemuka agama
dan bersama-sama melupa makna innalillahi.
Bahkan Tuhan
tidak pernah menuliskan apa-apa sebab Dia tidak butuh kata-kata meski untuk
berkomunikasi.
Bahkan Tuhan
tak suka diberi banyak nama sebab nama-nama membuat manusia berebut makna-makna
dan nama-nama tak pernah muwujudkan-Nya.
Bahkan Tuhan
tak suka agama dan Dia memilih tidak beragama sebab agama tak lagi jadi ageman;
tali pegangan dan malahan menjadi tali lilitan; menghalangi pembebasan.
Bahkan Tuhan
tak pernah melarang kita ngopi karena sembari ngopi kita bersantai dan
berkesempatan berfikir banyak hal sampai pada-Nya daripada sibuk shalat
berfikir dua hal saja; surga dan neraka.
Bahkan Tuhan
sedang terlelap dalam gerak-Nya dan lincah dalan diam-Nya tanpa bertubuh dan berwaktu.
Bahkan Tuhan
menyebut selain Dia adalah palsu, termasuk banyak bahkan yang mungkin sudah
turut kau pikirkan.
Bahwa aku
telah membohongimu dengan jujur, bahkan!
Catatan: Puisi hanyalah sebuah keisengan, tidak ada niatan serius untuk memberikan persembahan untuk, jadi redam emosi jika tersinggung, toh semua itu sudah kukatakan sebagai kebohongan yang jujur. Salam damai saja, kawan-kawan pencari Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar